Junction

Aku tau penyesalan itu akan datang secepat aku mengambil keputusan. Tinggal menghitung waktu saja seperti bom yang siap meledak dan menghancurkan seluruh rasa syukur, semangat, pikiran positif dan kebaikan dalam hati.

Aku benci, benci, benci dengan penyesalan. Penyesalah itu seperti sesautu yang akan selalu menghantui setiap saat dalam mimpi sekalipun.  Penyesalan itu seperti film horor yang hanya ada hantu tanpa ada jalan cerita. Penyesalan itu seperti ketika ibuku menangis. Sulit untuk bernafas dan membangun kembali semua mimpi yang tertata rapi di lemari harapan.
Aku benci, benci, benci dengan penyesalan. Penyesalan itu membuatku memilih untuk bunuh diri dari pada makan bakso atau mie ayam. Penyesalan itu membuat semua pikiran negatif menjadi robot jahat dan siap menghancurkan setiap mimpi dan harapan yang muncul. Penyesalan itu membuat aku seperti seorang yang sangat putus asa dan seorang hamba yang tidak memiliki prasangka baik terhadap Tuhannya.
Aku benci, benci, benci dengan penyesalan. Karna penyesalan akan selalu ada dalam setiap pilihan. ketika harus memilih A atau B, berhenti atau berlari, bernafas atau mati, mencintai atau membenci, menunggu atau meninggalkan. 

Oh Tuhan entah apa yang sudah Engkau rencanakan bagiku, bagi masa depanku., bagi keluargaku, bagi sesamaku. Aku mohon lindungi aku dari rasa penyesalan yang berlebihan karna sesungguhnya sebaik-baiknya penolong dan pelindung adalah Engkau. 


Cukuplah Engkau Ya Tuhan penolongku..




Malang, 20 November 2013 ditemani Cover Gamal,Audry,Cantika-Mirror

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

OKTA

Namanya Okta. Dia sebenernya gak begitu ganteng tapi jarang sekali aku melihat wajah selucu dan sebaik itu. Ini bukan jatuh cinta hanya rasa suka dan aku yakin itu walaupun tidak yakin sepenuhnya. Namun aku tau siapa diriku. Yang ku sayangkan kenapa baru sekarang aku melihat wajah yang begitu merebut hati.

Namanya Okta. Hanya itu yang ku tau namun hati ini begitu suka dengan wajah itu. Wajah yang entah mengapa membuat serasa semua begitu pas. Mudah saja sebernarnya bagiku untuk menghubunginya atau sekedar menyapanya. Namun aku tau siapa aku dan harus bagaimana aku menempatkan diri.

Namanya Okta. Wajahnya memang tak seperti laki-laki kebanyakan. Pipinya yang merah itu yang membuatku begitu menyukainya. Bagaimanapun itu ketika menyebut namanya terulas senyum. Wajahnya yang jarang ku temui. Namun aku tau siapa diriku dan harus seperti apa hati ini.

Namanya Okta dan aku menyukainya. :)

Hai Okta, Namaku Cemplon. Aku harap bisa kenal sama kamu sebagai teman bukan sebagai gebentan atau lainnya. Wajah kamu itu lucu dan aku jarang melihat wajah yang seperti itu. Okta sungguh aku hanya ingin mengenalmu saja tidak lebih. Dan aku tau siapa aku. Thanks sudah mampir di mata  dan hati ini. See U :)


Malang, 16 Juli 2013

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

For My Beloved Brother :")

Keluarga kita ini bukan keluarga yang kaya dik. Kita harus berjuang lebih keras, berdoa lebih panjang, dan lebih sering dari orang kebanyakan. Disaat teman-temanmu liburan atau bisa punya semua yang mereka mau kita harus berfikir 1000 kali lebih lama untuk memutuskan bahwa kita akan liburan atau untuk membeli sesuatu yang kita mau. Bahkan terkadang meskipun kita sudah berjuang mati-matian tetap kita tidak mendapat yang kita mau.


Kita ini bukan orang kaya. Hanya kita berdua harapan ibu untuk kehidupan yang lebih baik di masa depan. Bisa punya rumah sendiri, bisa bersedekah lebih banyak
Sakit memang ketika teman-teman kita bisa pergi kemanapun mereka mau sedangkan kita hanya bisa mendapat cerita dan rasa sesak. Sakit sekali memang ketika segalanya harus kita tahan.


Bantu kakakmu ini dik umtuk memerikan masa tua yang indah buat ibuk. Setidaknya ijinkan ibuk merasakan bagaimana memiliki rumahnya sendiri.


Semoga Tuhan selalu memberikan kesehatan, kerukunan, kebersamaan kepada keluarga kita. Semoga segala cita-cita dan angan-angan tetang mobil, pendidikan, rumah, penghasilan dan segalanya diijinkan Allah SWT
Ammiinn


Malang , 27 April 2013

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Prayudi Ardianto

Aku gak pernah nyangka kalo tingkat keegoisanmu itu uwda lebih dari stadium 4. Dan beginilah aku. Masih percaya kalo tingkat keegoisanmu itu bakalan turun 1 tingkat. Masih suka menunggu smsmu. Nyur aku gak ngerti apakah ini sayang atau suka untuk bersamamu. Tapi 1 yang aku ngerti aku kangen kamu, selalu pengen sms kamu, pengen pakek banged perhatian ke kamu.

Aku gak pernah nyangka kalo akan bisa bertahan seperti ini. Rasanya ajaib. Aku masih berusaha untuk kamu. Tapi entahlah denganmu, berusaha untukku juga atau gak. Nyur bisa gak yah aku minta 60 detik aja dari 24jam yang kamu punya buat aku. 60 detik aja. Untuk sms aku. Tapi pliss selain kata "Maap ya". Aku berusaha dan masih ingin berusaha bersabar buat kamu nyur. 

Nyur, aku benar-benar melihat aku di kamu. Selalu sibuk dengan duniaku sendiri, merasa nyaman dengan apa yang kulakukan sendiri. Ya sendiri semuanya sendiri. Tapi ada saat yang sangat sulit. Dan kenyataannya saat sulit itu harus ku lalui sendiri.

Nyur, jangan pernah merasa bersalah kalo kamu belum bisa bales smsku. Aku ikhlas. Sungguh ikhlas. Tapi aku tetap manusia yang kadang juga punya rasa menyerah. Menyerah dengan kamu, menyerah dnegan keegisan kamu, menyerah dengan ketidak pedulianmu.

Nyur, kapan ya kita bisa jalan bareng, bisa nonton bareng, bisa ketawa bareng, aku masih percaya kalo itu bakalan mungkin terjadi kalo aku masih bisa bersabar buat kamu. Iya kan nyur???.

Terima kasih, sudah hadir di hidupku, di hari-hariku, di beberapa lembar hariku..
Terima kasih, membantuku untuk lebih bersabar, lebih ikhlas..

Semangat calon Insinyur sukses, Semoga selalu dimudahkan, dilancarkan, diberi kesehatan, dikurangi keeoisannya, diingatkan selalu denganku hehehe..
Amminn



Tuhanku terima kasih sudah menghadirkannya untuk membuatku belajar bersabar dan ikhlas..
Berharap hanya padaMu..
Tuhanku jaga dia yah, aku sayang dia, hilangkan sedikit demi sedikit keegoisannya, ketidak-peduliannya padaku...
Tuhanku kalo dia memang untukku, aku tau Engkau akan menguatkan aku untuk terus bersabar untuknya..

Ammiinn

Malang, 12 Januari 2013

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS